OpenShift Virtualization, Jembatan Modernisasi Infrastruktur untuk Industri Manufaktur

 

Di tengah persaingan global dan tekanan untuk meningkatkan efisiensi operasional, industri manufaktur terus mencari cara untuk memodernisasi sistem IT-nya tanpa mengorbankan stabilitas proses yang telah berjalan. Red Hat OpenShift Virtualization hadir sebagai solusi tepat bagi perusahaan manufaktur yang ingin menggabungkan sistem lama berbasis VM dengan aplikasi-aplikasi modern berbasis kontainer dalam satu platform terintegrasi.

Mengapa OpenShift Virtualization Relevan untuk Manufaktur?

Industri manufaktur umumnya menjalankan sistem-sistem lama seperti:

  • MES (Manufacturing Execution Systems),
  • SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition),
  • ERP lokal yang berbasis VM,
    yang sangat krusial bagi kelangsungan operasional.

 

 

Namun seiring meningkatnya kebutuhan untuk integrasi data, otomatisasi produksi, dan transformasi digital, muncul tantangan:

  • Bagaimana memodernisasi aplikasi tanpa downtime?
  • Bagaimana mengelola VM dan kontainer dalam satu lingkungan?
  • Bagaimana menjaga stabilitas sistem lama sembari membangun sistem baru?

 

 

Red Hat OpenShift Virtualization menjawab kebutuhan ini.

Manfaat Utama untuk Manufaktur

  1. Modernisasi Bertahap, Tanpa Mengganggu Produksi
    OpenShift Virtualization memungkinkan perusahaan memigrasi VM secara perlahan dan menjalankannya berdampingan dengan kontainer. Jadi, aplikasi lama tetap jalan, sambil tim IT mulai membangun microservices atau dashboard analytics berbasis cloud-native.
  2. Konsolidasi Infrastruktur: VM & Kontainer dalam Satu Platform
    Tak perlu dua tim atau dua sistem pengelolaan terpisah. Operator pabrik, tim IT, dan pengembang aplikasi bisa bekerja pada platform yang sama dengan visibilitas yang terintegrasi.
  3. Skalabilitas untuk Proyek Digitalisasi dan IoT
    Dengan kemampuan deploy di edge (misalnya di lokasi pabrik), OpenShift Virtualization cocok untuk integrasi sensor IoT, machine learning lokal, atau automasi prediktif tanpa tergantung sepenuhnya pada cloud.
  4. Efisiensi Operasional & Otomatisasi IT
    Mengelola ratusan VM dan kontainer dapat diotomatisasi menggunakan Red Hat Ansible Automation Platform, mempercepat deployment software baru atau update sistem.
  5. High Availability untuk Produksi 24/7
    OpenShift Virtualization mendukung konfigurasi high-availability dan disaster recovery—sesuatu yang sangat krusial di lingkungan manufaktur yang beroperasi nonstop.

 

 

Studi Kasus Penggunaan di Manufaktur

  • Pengelolaan Mesin Produksi: VM lama yang berisi software SCADA dapat tetap dijalankan, sambil dibuat microservices tambahan yang mengolah data produksi untuk laporan real-time ke cloud.
  • Modernisasi ERP: ERP lokal berbasis VM tetap aktif, tetapi modul-modul tambahan (seperti approval via mobile, dashboard monitoring, atau chatbot) dibangun sebagai kontainer di OpenShift.
  • Integrasi IoT Edge: Di lokasi pabrik, OpenShift bisa dijalankan di bare metal atau server lokal untuk mengelola data dari sensor secara lokal, sambil tetap terhubung ke pusat data.

 

 

Fleksibilitas Implementasi

OpenShift Virtualization dapat dijalankan di:

  • On-premise (bare metal atau virtual environment) di lokasi pabrik,
  • Data center pusat perusahaan,
  • Cloud publik (ROSA, Azure Red Hat OpenShift) untuk workload tertentu,
  • Hybrid environment untuk mengoptimalkan performa dan efisiensi biaya.

 

Modernisasi infrastruktur di sektor manufaktur bukan soal mengganti semua sistem lama secara drastis, tetapi tentang bertransformasi secara cerdas. Dengan Red Hat OpenShift Virtualization, pabrik bisa tetap menjalankan sistem VM lama dengan stabil, sekaligus mulai membangun dan memperluas potensi digitalisasi berbasis cloud-native.

 

Satu platform, dua dunia dan masa depan manufaktur yang lebih cerdas.

Jika Anda ingin membantu tim manufaktur Anda mulai migrasi atau melakukan proof of concept (PoC) dengan OpenShift Virtualization, Berca Hardayaperkasa akan membantu siapkan yang terbaik. Hubungi di Marketing@berca.co.id dan WhatsApp.