Dalam beberapa tahun terakhir, ransomware telah berkembang menjadi salah satu ancaman siber paling merugikan di dunia. Serangan tidak lagi hanya menargetkan perusahaan besar bisnis skala menengah hingga kecil pun kini menjadi sasaran empuk karena celah keamanan yang sering terabaikan. Teruskan membaca jika ingin tahu cara cegah ransomware.
Industri jasa keuangan, komunikasi & jaringan, hiburan, hingga manufaktur adalah beberapa sektor yang paling rentan dan paling terdampak jika terkena ransomware. Bagi jasa keuangan, serangan bisa menghentikan transaksi, membocorkan data sensitif nasabah, dan meruntuhkan kepercayaan publik. Di sektor komunikasi, gangguan pada sistem jaringan dapat melumpuhkan layanan internet dan telepon yang menopang aktivitas harian masyarakat. Bagi dunia hiburan, file produksi dan konten eksklusif yang dicuri atau dikunci bisa menimbulkan kebocoran karya sebelum rilis dan kerugian royalti yang sangat besar. Sementara itu, manufaktur menghadapi risiko terhentinya produksi massal hanya karena sistem kontrol digital mereka dienkripsi, menimbulkan kerugian waktu dan biaya yang tidak sedikit.
Kerugian yang Ditimbulkan Tidak Hanya Sekadar Data yang Hilang
Ketika ransomware berhasil mengenkripsi data bisnis, dampaknya merambat ke seluruh operasional: downtime berkepanjangan, biaya pemulihan yang membengkak, hingga potensi kerugian reputasi yang memengaruhi kepercayaan pelanggan.
Serangan Ransomware Semakin Canggih
Pelaku serangan kini tidak hanya menuntut tebusan untuk membuka data, tetapi juga mengancam untuk membocorkan informasi sensitif ke publik. Bahkan, beberapa ransomware mampu menonaktifkan solusi backup konvensional, sehingga perusahaan tidak memiliki opsi pemulihan yang cepat.
Bagaimana Perusahaan Harus Merespons?
Pencegahan serangan siber tidak cukup hanya dengan firewall atau antivirus. Perusahaan perlu menerapkan pendekatan perlindungan data yang komprehensif:
- Sistem backup yang terisolasi dan tidak dapat dimodifikasi pelaku.
- Deteksi dini aktivitas mencurigakan pada data.
- Proses pemulihan data yang cepat dan teruji.
- Kebijakan keamanan zero trust yang membatasi akses data secara ketat.
Peran Teknologi Backup & Recovery Modern
Solusi perlindungan data modern, seperti yang ditawarkan Veritas, dirancang untuk menjawab tantangan ransomware masa kini. Tidak hanya sekadar menyimpan salinan data, tetapi juga memastikan data tetap aman, tidak dapat diubah, dan siap dipulihkan kapan saja dibutuhkan.
Dalam era di mana serangan bisa datang kapan saja, memiliki strategi perlindungan data yang tepat bukan lagi pilihan—tetapi kebutuhan mutlak.
Jika Anda tertarik untuk membangun keamanan dan berbicara langsung dengan spesialis yang ditawarkan oleh Veritas untuk cegah kehilangan data karena ransomware, hubungi Berca Hardayaperkasa sekarang di Marketing@berca.co.id atau WhatsApp dan lihat bagaimana itu bekerja